Mudation.com – Semua orang rata-rata pasti pernah yang namanya mengelami kondisi stres. Beragam faktor bisa menjadi latar belakang dari tiimbulnya kondisi yang tidak nyaman ini. Seperti misalnya disaat masalah hubungan, keuangan, kesehatan hingga sampai ke pekerjaan. Bagi beberapa orang yang sedang mengalami banyak tekanan akan terlihat beberapa hal yang tampak dari luar.
Seperti kutipan dari seorang psikolog dan juga ahli pengobatan gangguan kecemasan yakni Juli Pike, mengatakan bahwa “Stres adalah sebuah respon dari tubuh yang mana terhadap persepsi pikiran, yang mengatakan bahwa lingkungan yang ada disekitar seseorang telah membuatnya menjadi merasa tertekan sehingga banyak menuntut hal lebih darinya” Jadi secara alami biasanya respon ini muncul dengan diiringi oleh berbagai cara dan juga bisa menunjukan dampak pada tubuh seseorang.
Pada beberapa kasus kondisi stres sendiri bisa menimpa hal yang lebih serius dari pada yang biasanya. Kondisi ini secara tidak langsung akan mengaktifkan yang namanya sistem saraf simpatik pada tubuh seseorang, seolah-olah memberikan indikator bahwa akan ada predator yang mengancam dan haruslah diwaspadai. Itulah sebabnya mengapa seseorang yang mengalami kondisi ini akan merasa gugup. Perlawanan tersebut, akan mengirim sebuah sinyal yang mana tubuh seseorang bisa memberikan efek seperti beberapa hal berikut ini.
Sakit leher
Otot yang menjadi tegang merupakan salah satu respon yang diberikan oleh tubuh, bahwa tubuh sedang mengalami stres. Dan hal ini lebih cenderung menonjol dari pada gejala yang lainnya. Oleh sebab itulah tukang pijit anda akan bertanya terlebih dahulu, apakah anda sedang mengalami stres, dan jika anda menjawab ia, maka dia akan mulai memijit anda pada bagian bahu.
Sakit kepala
Stres sendiri menjadi penyabab yang paling umum dari munculnya sakit pada kepala dikarenakan terlalu tagang. Hal ini bisa saja memicu beberapa sakit kepala jenis lain, seperti diantaranya sakit kepala migrain, atau bahkan sakit kepala yang lebuh buruk dan yang belum pernah anda alami.
Selalu Merasa Mual
Perasaan mual terjadi akibat pencernaan yang sedang ada gangguan, dan mulai merambat ke bagian sistem saraf pada seseorang yang sedang mengalami kondisi stres. Semua itu juga dipertegas dari pernyataan Pike yang mangatakan bahwa sindrom ini bisa menghasilkan iritasi pada bagian usus besar seseorang dan dapat dikaitkan dengan gejala stres yang dialami.
Rambut rontok
Biasanya disaat seseorang mengalami stres, dia akan dengan mudah merontokkan rambutnya sendiri. Namun disaat ia mengalami sebuah peristiwa yang mengubah hidupnya, seperti kematian dari orang yang ia cintai, atau bahkan perubahan dari karir yang mulai memburuk, hal demikian sebenarnya bisa menyebabkan terhambatnya bagi rambut untuk tumbuh.
Karena pada dasarnya tubuh anda sedang cukup sibuk untuk betahan didalam apa yang sedang terjadi di hidup anda. Ketika rambut mulai kembali tumbuh, maka rambut-rambur yang terhenti ditengah-tengah akan mengalami nasib yang serupa dengan rambut yang tidak tumbuh, jadi tak heran jika seandainya anda menyisir dan menemukan rambut rontok yang tidak wajar.
Insomnia Juga salah satu indikator Stres
Ketika seseorang merasakan sebuah perasaan yang begitu kawatir akan sesuatu hal sehingga susah tidur dan dia ingin mengistirahatkan dirinya sendiri dan pikirannya. Dan dia pada akhirnya merasa sangat sulit untuk melakukan itu semua, padahal kenyataannya tubuh sudah cukup lelah, ini bisa diantara petanda bahwa orang tersebut sedang stres.
Mudah sakit
Sebuah riset telah menunjukkan bahwa stres dapat berimbas pada menurunnya sistem imun seseorang, dan membuatnya menjadi lebih rentan untuk terkena penyakit. Jika seandainya kondisi tersebut terjadi dalam waktu yang lama maka bisa dipastikan seseorang itu bisa mengalami hal negatif terhadap tubuhnya sendiri. Semua itu juga terjadi pada orang-orang yang sudah tua, dan begitu rentan dalam menurunnya kekebalan tubuh mereka, yang mana akibat utamanya adalah karena stres
Denyut jantung yang cepat dan nyeri di dada
Ketika anda mengalami stres, tubuh tidak akan dapat melepaskan kortisol dengan baik, beserta hormon-hormon yang berkaitan lainnya guna untuk membantu anda melawan ini semua.
Dan pada akhirnya akan menyebabkan timbulnya denyut pada jantung serta bahkan bisa memunculkan rasa nyeri pada dada. Seiring waktu, stres dapat memberikan dampak buruk pada jantung anda.
