Mudation.com – Sejak masuknya media sosial ke Indonesia, banyak sekali kawula muda yang melakukan berbagai inovasi. Yang awalnya media sosial hanya sebatas tempat bersapa ria, kini media sosial bisa digunakan sebagai ajang bisnis, berdiskusi, berkampanye dan juga berkarya seperti vector yang ditekuni Yuda Langgeng hingga saat ini.
Seiring berjalannya waktu, kreativitas anak muda dalam berkarya juga makin berkembang, khususnya dalam dunia fotografi. Terlebih dengan adanya instagram, kini foto menjadi objek yang mendominasi ketimbang tulisan.
Dengan terusnya pembaharuan teknologi, sampai detik ini foto pun sudah tak menghadirkan wujud aslinya. Pasalnya sekarang sudah ada yang namanya editor foto yang cukup canggih, seperti camera 360, prisma, sampai yang paling populer yakni photoshop.
Maka wajar jika sekarang ada fenomena ‘buka dulu topengmu‘, karena apa yang dipajang difoto tak seperti wujud aslinya.
Nah, bincang-bincang soal dunia foto, ada salah seorang pemuda dari Kediri yang cukup lincah dan kreatif dalam mengedit foto. Namanya adalah Yuda Langgeng, dia adalah siswa SMA yang gemar bermain desain grafis. Alhasil dari hobinya tersebut kini banyak orang yang mengguanakan jasanya.
Dari skill desain yang dimiliki oleh Yuda, orang pada umumnya menyebutnya sebagai desain vector. Dari desain vector inilah Yuda banyak melahirkan karya-karya kreatif lainnya. Yang awalnya berupa foto biasa, tapi setelah diolah oleh Yuda foto itu bisa menjadi karya vector yang cukup memukau mata.
Terlebih bagi mereka yang merasa memiliki wajah pas-pasan, pasti kebutuhan mempercantik diri akan selalu ada. Namun dari pada mahal-mahal beli pemutih atau bedak yang harganya ratusan ribu atau bahkan jutaan, banyak orang yang lebih memilih desain vector ketimbang harus mengeluarkan uang ratusan ribu.
Sebetulnya bila harus ditinjau dari kacamata anak muda, apa yang dilakukan oleh Yuda ini merupakan sebuah inspirasi yang patut untuk dicontoh. Kenapa bisa demikian? Karena Yuda bisa dikatakan sebagai pemuda yang gaul tapi kaya akan karya. Tak tanggung-tanggung, berkat skill-nya yang hebat itu, bapak Walikota Kediri pun juga minta dibuatkan karya vector, Jika bukan luar biasa, lantas apa namanya?
Jadilah Yuda dengan karya vector Ke-2 dan Seterusnya…
Ketika kita sudah mengenal Yuda dan kehebatan karyanya, sudah seharusnya kita menjadi Yuda yang ke-2, ke-3 dan seterusnya. Maknanya adalah mumpung masih muda dan belum memikul tanggung jawab berat, ada baiknya kita gunakan masa muda kita untuk berkarya dan berkarya.
Sebab melalui sebuah karya kita akan dikenal, melalui karya pula kita mampu bercerita dimasa tua. Sosok inspiratif seperti Yuda memang bukan satu-satunya di dunia, tapi paling tidak dengan adanya peluang besar seperti teknologi, jaringan internet, media sosial, ataupun blog, kita bisa memanfaatkan guna melakukan hal-hal yang bermanfaat dan produktif,
Apalagi a[a yang kita lakukan itu bisa menghasilkan rupiah dan tambahan uang jajan buat kita, besar kemungkinan kita sama halnya dengan meringan beban orangtua, atau justru membantu kebutuhan orangtua kita.
So, sebelum kita akhiri artikel ini, ada satu pesan yang cukup menarik dari seorang filsuf kondang Aristoteles, ‘Hiduplah selamanya melalui karya, dan lahirkan karya melalui ketakjuban pada dunia’.
Berikut adalah galeri karya vector Yuda Langgeng sang pemiliki Kediri Art,