Mudation.com – Banjir memang sering terjadi jika memasuki musim penghujan, di indonesia ada beberapa kota yang langganan mengalami banjir seperti Jakarta, Bandung dan daerah lainnya, Sebagian biasanya disebabkan dikarenakan curah hujan yang lumayan tinggi sehingga kita perlu mengetahui cara mengatasi banjir. Akan tetapi ulah manusia juga yang seringkali membuang sampah sembarangan dan juga menebang pohon sehingga hutan seringkali megalami kegundulan, ya itu merupakan salah satu faktor bisa terjadinya banjir.
Manusia seringkali membuang sampah kesungai dan bila dibiasakan maka sampah akan menumpuk serta bila terjadi hujan air di sungai akan meluap dikarenakan saluran pembuangan terhambat oleh banyaknya tumpukan sampah dan dapat mengakibatkan banjir. Salah satu dampak buruk dari banjir ini adalah maraknya penyakit yang mengganggu kesehatan terutama anak-anak.
Berikut merupakan langkah-langkah cara mengatasi banjir yang harus anda ketahui;
Untuk mengatasi banjir, mencegah ataupun menanggulanginya tentu saja tidak dapat hanya dilakukan oleh pemerintah setempat saja atau pun hanya inisiatif perorangan. Untuk cara mengatasi banjir tentu saja dibutuhkan sebuah komitmen serta kerjasama dari berbagai pihak untuk menghindari terjadinya banjir besar.
Membuat rumah sedikit lebih tinggi memang merupakan salah satu cara mengatasi banjir yang dapat menyelematkan harta kita ketika terjadi banjir, akan tetapi cara mengatasi banjir tersebut tidak dapat mencegah banjir. Sudah dipastikan bahwa manusia yang mengakibatkan banjir maka manusia itu sendiri juga yang mencegah dan memperbaikinya agar tidak ada yang namanya banjir. Menyelematkan kota kita sendiri dari banjir tentu saja bukan hanya karena ingin menyelamatkan harta benda pribadi, akan tetapi kamu juga harus bisa menyelamatkan negara ini dan mengubah pandangan dunia terhadap bangsa ini.
- Berkurangnya tempat untuk serapan air yang sangat banyak itu yang merupakan penyebab air tanah juga sangat berlebihan sehingga dapat mengakibatkan turunnya permukaan tanah dan salah satu solusinya yaitu dengan membuat lahan resapan air untuk mencegah terjadinya banjir.
- Meningkatkan jumlah lahan terbuka hijau, ruang terbuka hijau sangat ideal jika mencapai minimal 30% dari luas wilayahnya, bisa dilihat sendiri jika diindonesia terutama di kota besar yang saat ini hanya menyiapkan lahan terbuka hijau sekitar 10% dari luas kotanya. Padahal memiliki ruang terbuka hijau yang ideal merupakan hal penting untuk kesehatan, tempat bermain, berolahraga, dan menjadi sarana berkomunikasi dengan publik.
- Adanya perubahan prilaku dari masyarakatnya tentu harus segera dilakukan dan berbenah, bisa dengan cara terorganisasi sera terkoordinasi untuk dapat melaksanakan mencegahan secara efektif.
- Membentuk organisasi masyarakat yang berperan untuk mengambil tindakan-tindakan secara awal dan dapat mengatur peran masyarakat dalam proses pencegahan dan penanggulangan banjir.
- Dalam proses penanggulangan banjir bisa dilakukan dengan melakukan penanganan ketika banjir dan pemulihan setelah banjir. Langakah tersebut bisa dalam siklus kegiatan masyarakat dalam penanggulangan banjir yang secara berkesinambungan.
- Mencegah banjir bisa dicegah dengan melakukannya secara keseluruhan, misal dengan berupa sebuah kegiatan fisik seperti halnya pembangunan pengendali air banjir di berbagai wilayah sungai yang ada disekitar serta kegiatan yang non-fisik juga bisa dilakukan dengan pengelolaan tata guna lahan sampai dengan sistem untuk peringatan jika terjadi banjir.
